Membaik, Peringkat PPID Utama Klaten Sementara Bertengger di Urutan 7 Jawa Tengah

KLATEN – Kompetisi pemeringkatan keterbukaan informasi publik bagi badan publik Kabupaten / Kota Provinsi Jawa Tengah 2021 memasuki penilaian SAQ atau Self Assesment Quasennary. Sampai penilaian tahap kedua, PPID Utama Kabupaten Klaten memperbaiki peringkatnya dari urut 11 berhasil naik dan bertengger di urut 7 sementara dari 35 Kabupaten/ Kota se- Jawa Tengah.

Pada penilaian website awalnya PPID Utama Kabupaten Klaten berada di urutan 11 dengan skor 86,60. Sedangkan pada tahap penilaian SAQ memperoleh nilai sempurna 100 sehingga mendongkrak nilai komulatif menjadi 93,30 dan berada di urut 7 sementara.

“Alhamdulillah peringkat PPID Utama Kabupaten Klaten pada penilaian SAQ ini nilai meningkat tajam. Hal ini sesuai arahan Sekda Klaten beberapa waktu lalu, kalau penilaian SAQ harus 100. Sebab SAQ itu penilaiannya mandiri” jelas Kepala Dinas Kominfo Klaten Amin Mustofa saat ditemui Tim Pemberitaan Dinas Kominfo Klaten (Senin, 25/10).

Amin Mustofa menerangkan kalau metode penilaian pemeringkatan keterbukaan informasi publik bagi badan publik Kabupaten / Kota Provinsi Jawa Tengah 2021 oleh Komisi Informasi Pusat Jawa Tengah banyak berubah. Isu penilaian masih terkait penanganan covid 19, tapi obyeknya berubah.

“Biasanya obyek penilaian adalah PPID Utama. Tapi 2021 ini melibatkan lima OPD teknis. Kemarin Sekda Klaten selaku atasan PPID Utama menetapkan Dinas Kesehatan, Dinsos P3AKB, BPBD, Satpol PP dan Dishub diputuskan sebagai obyek penilaian. Semua ditarget nilai 100. Dinas Kominfo membantu dan mendapingi agar pertanyaan kuesoner sesuai dengan data bukti yang disajikan. Di sini harus pintar-pintar membaca arah pertanyaan dan tepat menyajikan data dan informasi yang diminta. Semua terkait kegiatan penanganan covid 19 termasuk pengadaannya. Terima kasih untuk OPD terkait” pungkasnya.

Kompetisi pemeringkatan keterbukaan informasi publik bagi badan publik Kabupaten / Kota Provinsi Jawa Tengah 2021 akan memasuki uji verifikasi. Tim verifikator akan melakukan visitasi untuk menguji keabsahan jawaban yang tersaji. Bagi yang lolos uji verikasi akan dinilai kembali oleh Komisi Informasi Pusat Jawa tengah melalui uji publik.

Penulis Joko Priyono Dinas Kominfo Klaten.